Our students and faculty are very passionate about writing. You can find some of their writing pieces here. Enjoy reading!
Go To SanctuaryKurikulum di program Creative Digital English (CDE) dipersiapkan secara berjenjang, dimana mahasiswa akan belajar dari yang umum menuju spesifik, dari yang sifatnya foundational sampai yang berkaitan dengan profesi, dari yang sudah diketahui siswa yang baru lulus SMA sampai yang kamu butuhkan untuk enrichment atau Double Degree di universitas luar negeri.
Jadi, kemampuan kamu akan berkembang kok. Ada support system yang siap membantu baik di program studi maupun di level Universitas. Apa saja support systemnya?
Pertama, kamu akan punya seorang Academic Advisor atau Pembimbing Akademis. Seorang dosen yang akan menemani perjalanan kamu sebagai mahasiswa selama 4 tahun kuliah di Binus. Kebanyakan mereka, kalau tidak semua, adalah pendengar yang baik dan mampu menyarankan solusi untuk kesulitan kamu. Kalau mau lebih personal lagi, kamu juga bisa drop by dan ngobrol sama kaka-kakak yang ada di :
Kedua, ada banyak center di Binus yang dapat bantu kamu untuk berkembang, dari perencanaan karir sampai kehidupan sosial. Carilah organisasi kemahasiswaan dan teman-teman yang bisa bantu kamu berkmbang. Carinya disini saja:
Kecuali Mata Kuliah Bahasa Indonesia, Character Building, dan Entrepreneurship, semua mata kuliah yang ada dibinaan CDE, deliverynya / proses belajar mengajarnya dilakukan dalam Bahasa Inggris.
Beikut adalah peta perjalanan pembelajaran kamu di program Creative Digital English ( CDE) dari semester 1 sampai semester 8.
Di semester 1 – 4, kamu akan mengasah level proficiency bahasa Inggris kamu, sampai kamu mendapatkan skor IELTS 6.5 – 7 atau TOEFL IBT 79-95. Di 4 Semester ini kamu juga akan di perkenalkan dengan mata kuliah berbasis linguistik, sastra, dan budaya. Serem yah? Nggak kok. Mereka akan saling terkait dan kamu akan bisa merasakannya pada peningkatan kemahiran berbahasa, pengetahuan lintas budaya dan kemampuan menulis akademis maupun kreatif berbasis digital kamu yang akan meningkat secara drastis.
Di semester 5 – 8, kamu akan mendapatkan kesempatan untuk mendapatkan double degree dari universitas asing. Aren’t you excited? Jika kamu tidak memilih double degree, kamu bisa memilih beberapa MINOR program yang ditawarkan di jurusan lain di Binus sebanyak 10 SKS dan kemudian melanjutkannya dengan memilih jalur-jalur enrichment kesukaan kamu. Disemester akhir, kamu bisa bikin karya kreatif atau tulisan akademis untuk lulus dari program CDE!
But wait, kamu mau jugakan aktif di beberapa club? Di program kita kamu bisa ikut Drama Club, Journalism Club, Literature Club, atau Movie Club looooh. Selain tambah pengetahuan tentang menulis, film, dan memproduksi karya drama, kamu juga tentunya akan melebarkan lingkaran kamu. Lagian, 4 tahun cepat banget loh berlalu. Masa’ kamu gak mau ikut club- club yang keren ini?
Berikut adalah update biaya pendidikan / Tuition Fee untuk kulian di Program Creative Digital English. Detail biaya pendidikan ini juga dapat di akses di: https://binus.ac.id/tuition-fee-undergraduate-programs/
atau ke link berikut : Sisipan-Harga-BU-2024-Back-1
Di CDE, kamu dapat belajar dan meraih gelar Sarjana Sastra (Inggris) hanya dalam 3,5 tahun looooh! Selain itu, di tahun ke-3, kamu bisa memilih untuk mendapatkan gelar akademis ke-2 melalui program Double Degree dengan salah satu universitas di Australia!
Untuk penjelasan lebih detail, kamu bisa balik ke pertanyaan yang ini:
Di CDE, apakah belajarnya 100 persen dalam Bahasa Inggris? Saya akan belajar apa saja?
Program CDE memberikan alternatif pilihan karir di masa depan karena sejak tahun pertama mahasiswa mulai bisa mendapatkan pembelajaran yang practical dan productive sejak awal. Kamu juga bisa mendapatkan kesempatan untuk mengambil minor Creative Digital Storytelling, Foreign Language Learning, and English for Business Professional yang ditawarkan oleh prodi English department. Selain itu, kamu juga dapat mengambil MINOR yang dibina di jurusan / program seperti interactive and user experience design, Cross Cultural Understanding, Human Capital in Digital Workplace, dan lainnya, serta mata kuliah bebas, Free Electives, yang ditawarkan jurusan lain di Binus pada semester 5.
Alumni yang berbahasa Inggris baik, mempunyai kemampuan memahami etika lintas budaya, serta kemampuan menggunakan / memproduksi outpur berbasis teknologi akan menjadi ujung tombak perusahaan global / nasional. Dengan adanya global free trade, kebutuhan akan alumni dengan kemampuan seperti ini akan semakin meningkat. Hasilnya, kamu akan bisa berkarir sebagai UX Writer, Multimedia Storyteller, Performing Artists and Producers, Fiction Writer, Travel Writer, Digital Marketer, News Caster, Eduprenuer, dstnya!
Kalau kamu mau tahu tentang pilihan profesi kakak-kakak alumni, kamu bisa lihat disini yah: https://english.binus.ac.id/career-prospect/
Inggris menjadi bahasa resmi dibanyak disektor industri, pendidikan, serta organisasi internasional seperti PBB, WHO, UNICEF, dll. Lulusan CDE tidak hanya mampu berbicara menggunakan bahasa yang benar, tetapi juga dengan pemahaman budaya, skill bercerita dalam konteks bisnis, laporan, maupun fiksi dengan menggunakan media digital, data, dan etika berkomunikasi lintas budaya yang lebih baik.
Disamping itu, melalui kemampuan bahasa Inggris aktif dan kebiasaan membaca serta mengkritisi teks, menulis kreatif, serta penguasaan keilmuan lintas disiplin seperti Teknologi Informasi, Psikologi, User Experience (UX), dan lainnya, lulusan CDE memiliki peluang karir yang luas, peluang melanjutkan pendidikan berskala internasional, dan wawasan untuk mengembangkan usaha.
Jadi, kalau bahasa Inggris kamu sudah baik, itu merupakan modal yang bagus untuk memperdalamnya melalui kemampuan- kemampuan teknis storytelling, pelaporan dan penulisan berbasis digital, serta pemahaman komunikasi lintas budaya yang dibutuhkan dunia kerja global. Kalau belum pede-pede banget, yuk maksimalkan pembelajaran 2 tahun diawal biar kamu tambah menyala profisiensi Inggrisnya!